- Setelah telinga dibersihkan, teteskan obat pada telinga yang sakit sesuai petunjuk dokter hewan atau yang tertulis kemasan.
- Pijat-pijat dengan lembut bagian dasar telinga agar cairan pembersih dapat menyebar dengan rata ke seluruh bagian telinga.
- Ulangi pemberian obat sesuai petunjuk dokter hewan atau instruksi yang tertera pada kemasan. Pada saat pemberian obat berikutnya, biasanya telinga tidak perlu dibersihkan lagi, kecuali bila masih terdapat banyak kotoran dalam telinga.
- obat tetes yang mengandung antibiotik harus diberikan setiap hari berturut-turut tanpa terlewat. Pemberian obat jenis ini biasannya dilakukan 2-3 kali setiap harinya. Untuk kasus ear mite, pemberian obat harus mengikuti aturan tersendiri. Aturan ini bertujuan memotong silklus hidup kutu/tungau.
Lihat juga :
Suntikan anti jamur tidak membasmi jamur
Ektoparasit pada kucing
Scabies : tungau penyebab penyakit kulit
Ear Mite/Tungau Telinga Pada Kucing
Daur/Sikus Hidup Tungau Telinga/Ear mite
Infeksi Telinga (Otitis) Pada Kucing
Catatan :
Pemberian berbagai macam cairan pembersih atau obat tetes telinga dilakukan pada keadaan normal, artinya tidak ada kerusakan pada selaput gendang telinga. Bila ternyata ada kerusakan pada gendang telinga, sebagian besar obat-obatan tersebut dapat menyebabkan kerusakan telinga/iritasi yang lebih parah. Sebaiknya periksakan kucing anda ke dokter hewan terdekat.
Posting Komentar